Sabtu, 05 Februari 2011

ompong....kita sudah dewasa lho.

oleh Tha LiNa pada 13 Desember 2010 jam 11:15
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Halo adik,
Apa kabarmu ompong..”
Ahaha.. mana wajah yang kau banggakan mpong?”
Mana kulit putih mu dik…?
Mana muka yang katanya ganteng….?
Mana????
Dasar ompong..”
Ompong…”
Jeleeeeek..”
Ahahhaa….
Itulah kira-kira guyonan renyah menjelang sholat berjamaah,
biasa ku dengungkan berulang-ulang,
tepat di telinga,
Adik laki-lakiku.
Lalu kami berlarian beadu olok-olokan.
Main kejar kejaran di ruang tengah,
Lalu ayah memanggilnya untuk iqomad..
sholat magrib berjamaah.

Halo kaka gendut,!!!
Bagaimana perutmu ndut..”
Kapan meletus,?
Dasar bengkak,
sepupu badak,
hanpir meledak,
Dasar gembuuuuuuL,
Huahahahaa…
Ndut..ndut…
Malang nasibmu ndut..”
Bikin malu..”
Ah, rok saja ndak cukup.
Pakai sarung saja ke sekolah!!!!
ahahaa
Itulah ramuan sakti olok-olok Adik laki-lakiku,

Ahaha..
Waktu kecil kami berbanding terbalik,
Aku gendut sekali,, cukup bongsor untuk seusiaku.
Adikku menjulukiku Lina Toon.
Ya Tuhan….?
Kualat boleeeeeh.!)
Berbeda dengan adikku yang kurus dan tinggi,
Ada julukan ceking yang biasa ku luncurkan.
Hmmmm
Impas.

Kami beradu bahan olokan.
Padahal kami sadar kami sama-sama keren.
Hedeeeeeh) kambuh.!!
Penipuan.(hanya menghibur diri)

Aku dan adikku selisih usia enam tahun,
Cukup bagus untuk mendidikku menjadi anak tunggal,
putri satu-satunya selama enam tahun.
Ajeeeeep.
Aku memang sangat manja,
Tapi..
Bedanya,
Adikku lebih cepat dewasa dari pada aku.
Ini parah saudara!))

Saat kecil,
Kami selalu bersama.,
Kami sering mandi dan tidur-tiduran bersama,
Banyak hal yang dilakukan bersama,
Naik sepeda bareng.
Main ninja-ninjaan,
Saling beradu lempar sabun.
Lempar bola kasti.
Beeeughhh..sakitnya sampai pagi.!!
Apa lagi kalau kena kepala.
Bekunang-kunang.!
Hmmmm..
Nonton power ranger!
Batal puasa diam-dian (ahahhaa…)
Memaksa mama membeli robot.
Memaksa ayah membeli boneka,
Perang gara-gara baju lebaran..!
Ngintip adik mandi,
Malas ngerjain PR.
Ngunci adik di dalam rumah,
Mematikan lampu wc.
Saling beradu menyelam dalam air kamar mandi.
Lalu ada yang pura-pura mati!
Lalu ada yang panik,
Ahahaha…
Dihukum mama membersihkan kamar mandi,
Dipaksa ayah memakan kue buatannya yang gagal total.
Adikku aku paksa main masak-masakan.
Dia malu setengan mati,)
Adikku memaksaku main perang-perangan.
Satria baja hitam, atau kuga.
Hedeeeeeh….
Ada-ada saja…tak ada habis-habisnya.

Kami suka main watak.
Mama Cuma punya dua orang anak, tapi setengah hidup mengurusinya,
Ini repot saudara.
Laki-laki dan perempuan.
…..
Saat aku mulai beranjak dewasa,
Adik laki-lakiku panik,
Bertanya ini itu tentang perubahan tubuhku,
Ada-ada saja,
Aneh ya?” ko jadi begitu ka….?” ko jadi begini?"
Dia puas mengolok-olokku,
Aku Sampai menangis.
Ya TUhaaaaaaan……
….
Saat dia mulai dewasa,
Aku bagai sang maestro mengolok-olok suaranya yang nge’bass..
Ahahaha….
Dia puasa bicara, pasang wajah buram di hadapanku.
Katanya biar irit,
Ahaha…
Suaranya asik,
Aku suka itu.
…..
Aku dan adikku saling menyaksikan proses kehidupan kami,
Dia adalah saksi perubahanku,
Sedang aku adalah saksi perubahannya,
….
Adikku tahu semua kebiasaan buruk dan baikku,
banyak hal tentang aku dan kegilaanku
begitupula sebaliknya.
Aku tahu adikku,
Adik laki-lakiku.
…..
Lama tak bersua, sekarang kami terpisah lautan dan angkasa,
Aku merantau mengais-ngais ilmu di ranah hijau manglayang,
Sedang dia,
Menjadi penguasa tunggal putra satu-satunya di rumah,
Di keluargaku,
Sekarang dia full dimanja,
Lebih tepatnya dibebani tanggung jawab menjaga keluarga.
Haha..tak apa.
Tiap minggu dia atau aku saling menelpon atau sms,
Sekedar say halo apa kabar kakak di sana..
Bagaimana kabar adik tercinta di sana,
Kakak minta kau jaga ayah bunda,
Adik minta kaka cepat cuti,
ahaha
…..
Laki-laki yang menuju dewasa,
Si ompong yang sangat bertanggung jawab,
Si kurus yang sangat mencintaiku,
Ahaha 10 tahun lalu..
…..
Sekarang ia sudah dewasa,
Tak banyak hal yang ku harap dari adik laki-lakiku...
Adik…
Kakak tidak mengharapkan kamu mendapatkan semua hadiah di dunia ini..
Kakak hanya mengharapkan kamu mendapatkan apa yang paling kamu nikmati
Kakak mendoakan kamu waktu - untuk tersenyum, untuk tertawa
Gunakan waktu itu dengan benar - mudah-mudahan kamu akan menjadi sukses

Kakak mendoakan kamu waktu untuk melakukan banyak perbuatan dan pemikiran-pemikiran yang baik
Tidak hanya kamu, tapi juga untuk orang lain

Kakak mendoakan kamu waktu, bukan untuk tergesa-gesa dan terburu-buru
Tapi untuk menetap di sana, tempat yang semestinya kamu berada…

Kakak mendoakan kamu waktu, bukan disia-siakan
Tapi untuk dimiliki dan digenggam, sehingga beberapa mungkin akan tersisa
Untuk menggairahkan pandangan-pandangan hidup untuk mempercayai jalannya
Daripada berjalan pada waktu yang melangkah tanpa mau mundur
Kakak mendoakan kamu waktu mencapai bintang-bintang
Dan waktu untuk tumbuh, menjadi dirimu yang sekarang
Kakak mendoakan kamu waktu untuk berharap lagi mencintai lagi
Karena tidak ada artinya untuk menunda hal-hal yang tepat waktu
Kakak mendoakan kamu waktu untuk menemukan jalanmu
Untuk mengisi setiap harinya, setiap jamnya dengan keceriaan
Kakak mendoakan kamu waktu untuk memaafkan apa yang harus kamu maafkan
Kakak mendoakan kamu waktu - untuk dimiliki - untuk HIDUP

Miss you bro ^-^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar